Thursday 12 October 2017

HIJRAH (78) MAAL HIJRAH MENUJU CINTA-MU


HIJRAH (78) MAAL HIJRAH MENUJU CINTA-MU

ALLAH KAU KUCINTA

Foto AKSARA NAFAS CINTA.

MA'AL HIJRAH MENUJU CINTA-MU
Ya Allah ...
Aku sepi tanpa perhatian-Mu
Aku pilu tanpa hidayah-Mu
Amalanku pasti tak bersinar
Sepertimana mahu-Mu
Malanglah aku jika begitu
Karna terpedaya
Dengan diri sendiri
Betapa taksubnya aku dengan amalan tak berarti
Karena kebanggaan memakan amalanku
Ya Allah...
Pakaian kebanggaan
Pakaian kesombongan
Hanyalah layak untuk-Mu
Bukan untukku
Hinanya aku Ya Allah...
Menjadi hamba-Mu
Yang baru diberi
Setetes ilmu sudah sombong
Diberi kekayaan sudah bongkak
Diberi darjat lagilah aku sombong bongkak
Ya Allah...
Aku hamba-Mu
Yang tak sempurna Ya Allah...
Pesona dunia
Darjat...
Kekayaan...
Kebijaksanaan..
Telah memperdayakan imanku yang tandus...
Ya Allah...
Aku datang kepada-Mu Ya Allah..
Merayu pada-Mu
Agar Kau ampunkan
Segala kekhilafanku pada-Mu
Jika Kau tak ampunkan
Tiadalah berarti lagi hidupku ini
Karena
Darjatku kekayaanku kebijaksanaanku
Telah menzalimi diriku sendiri
Sedangkan darjat kekayaan kebijaksanaan
Adalah untuk bertambah zuhudku pada-Mu
Ya Allah...
Aku sudah sedar kekhilafanku
Menjadi seorang hamba-Mu
Sepertimana mahu-Mu
Makanya ampunkan segala
Kekhilafanku
Ya Allah...
Sempena Maal Hijrah 1434H..
Dengan Rahmat Kasih-Mu Tanpa Batas...
Kau bersihkan catatan buku amalanku
Yang akan diangkat ke langit ke tujuh
Disimpan menjadi saksi di Neraca Timbangan nanti
Di hari itu segala darjat kekayaan kebijaksanaan
Sudah tidak berarti dan membantu walau sebesar zahrahpun
Yang ada amalan yang Kau terima walaupun sebesar zahrah
Makanya dengan amalanku yang sebesar zahrah ini
Kau pandanglah dengan Belas Kasihan dan Rahmat Kasih-Mu
Ampunkan aku
Ampunkan keluargaku
Ampunkan sahabat-sahabatku
Ampunkan pembaca karya-karyaku
Ampunkan semua saudara seislamku
Samada yang hidup ataupun yang telah meninggal dunia
Semoga kami semua diberi buku amalan diterima dengan tangan kanan
Dan ringan timbangan buku amalan kami
Insya-Allah Aamiin
Ya Allah...
Sempena Maal Hijrah 1434H
Sinarkan Nur Hidayah Kasih-Mu
Sehingga akhir hayat kami
Satukan hati-hati kami
Untuk kembali
Ke jalan-jalan sebenar
Menuju cinta-Mu
Maal Hijrah Menuju Cinta-Mu
Doa hamba-Mu yang kerdil..
Dengan Belas Kasihan Dan Rahmat Kasih-Mu
Makbulkanlah doaku dan doa semua yang
Membaca karya doaku ini
Aamiin Aamiin Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.
Karya Ratu Rimba Niagara
1 Muharram 1434H
15 November 2012M
BUKAKAN KHASHAF DZAT CINTA MU PADAKU YA ALLAH
Kalbu hanya terpana Dzat CintaNya,
Segala yang didengar dipandang hanyalah Dia;
Beruntunglah para pencintaNya,
MencintaiNya abadi tanpa hentiNya.
MencintaiNya abadi tanpa hentiNya,
Degupan jantung seiring zikir padaNya;
Bicara seiring kalbu moga dikabulkanNya,
Hidup dan mati hanyalah untukNya.
Hidup dan mati hanyalah untukNya,
Tiada yang berharga melainkan cintaNya;
Siang dan malam pagi dan petang memikirNya,
Bertahta di hati hanya cintaNya.
Bertahta di hati hanya cintaNya,
MelupakanNya seakan terhenti degupan jantung;
Jasad dan roh tenang bila mengingatiNya,
Balaslah cintaku duhai Yang Maha Penyayang.
Balaslah cintaku duhai Yang Maha Penyayang,
Tangisanku ini takkan berhenti selagi Kau tidak membalasNya;
Saat ini dan tika ini jiwaku melayang,
Bersama rindukanku padamu tanpa hentinya.
Bersama rinduku padamu tanpa hentinya,
Apalah erti hidup ini,
Jika Kau menolak cinta sedihnya,
Sedihnya aku muhasabahlah diri sendiri.
Sedihnya aku mehasabah diri sendiri,
Aku hambamu yang banyak kelalaian;
Duhai Yang Maha Pengampun ampuni aku ini,
Pengampunanmu sentiasa kuharapkan.
Pengampunanmu sentiasa kuharapkan,
Kan kuperbaiki segala yang kurang;
Kulakukan demimu Ya Tuhan,
Agar Kau Balas Cintaku Duhai Yang Maha Penyayang.
Agar Kau Balas Cintaku Duhai Yang Maha Penyayang,
Dengan KekuasaanMu bukakan Khashaf Cinta DzatMu;
Agar seluruh hidupku tertumpu hanyalah Kau Yang Maha Penyayang,
Tiada apa yang lebih bermakna jika kumilik Khashaf Cinta DzatMu.
Tiada apa yang lebih bermakna jika kumilik Khashaf Cinta DzatMu,
Biarpun sepenuh bumi emas kau berikan padaku;
Kalbu tetap terpana dalam Dzat CintakanMu,
Cinta sepenuh bumi sepenuh kalbu hanyalahMu.
Dengan RahmatMu Yang Maha Agong Ya Allah ,
Mulianya kalimah SyurgaMu:
LaaillaahaillaAllah MuhammadaurRasulullah,
Kau balaslah cintaku cinta para pecintaMu.
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin
Karya: Ratu Rimba Niagara
1 Muharram 1434H
15 November 2012M
PANTUN NUR HIDAYAH KASIH
Allah Allah Allah Kau yang kuPuja,
Allah Allah Allah Kau yang kuAgungkan;
Di mana saja Kau tak kulupa,
CintaMu Maha Agung sentiasa dizikirkan.
Allah Maha Besar Sebesar BesarNya,
KuasaMu mengatasi segala yang ada;
Rugi dunia akhirat jika melupakanNya,
Yang diburu saham akhirat sebagai membalas cintaNya.
Maha Suci Allah,
Kau wujudkan daripada tiada kepada ada;
Tiada yang mustahil bagiMu Ya Allah,
Aku pasrah atas segala ketentuanNya.
Allah dan Muhammad nama yang kupuja,
Dari lubuk hati bawa ke mati;
Moga Kalimah Laa ilaaha illallah setiasa dijaga,
Kerana kalimah itu membawamu ke Syurga nanti.
Lailaahaillallah kumohon keredhaanMu,
Ya Allah lancarkan lidah mengucapkan di hari nazakku;
Agar dapat kutinggalkan jasadku dalam redhoMu,
Rohku tenang bertemuMu Ya Allah Perkenankan doaku.
Segala ada di langit di bumi kepunyaan Allah,
Janji Allah semuanya benar;
Tetapi manusia melupakan Allah,
Sampai di negeri akhirat baru tahu benar.
Ya Rasullullah Ya Kekasih Allah,
Kurindumu terbawa dalam mimpi;
Perjuanganmu tidak pernah mengalah,
Terimalah aku mendapat syafaatmu nanti.
Wangian cintamu pada umatmu seharum kasturi,
Cintamu pada kami tidak akan dilupai;
Kasihmu pada kami akan terpatri,
Dunia dan akhirat menjadi saksi.
Kelihatan bebayang masjid di tapak tanganku,
Air wuduk disapukan ke wajahku:
Moga Nur Hidayah KasihMu terpancar diwajahku,
Aku bersyukur dalam sujudku.
Di bumi ini aku bersujud padaNya,
Dengan penuh keinsafan terimalah taubatku;
Segala Kerajaan Bumi dan Langit Kau yang punya,
Di bumi ini juga aku kembali kepadaMu.
Tika aku bersujud padaMu,
Serasa Kau hampir denganku;
Kubersujud penuh kusyuk,
Moga Kau terima solatku.
Takbir rukuk dan sujudku keranaMu,
Kusahut panggillanMu pabila sampai waktu;
Berkata-kata denganMu roh dan jasadku,
Moga Kau terimaku menjadi kekasihMu.
Berzikir memujiMu mengundang rindu,
Semakin kulafaz ZatMu meresap di qalbu;
Rohku syahdu dalam sendu,
Jasadku bersyukur dalam qalbu.
Membaca KalamMu hatiku pilu,
Mengalunkan KalamMu penuh syahdu;
Seolah berada di Taman SyurgaMU,
Berkata-kata denganMu rasa tak jemu.
Setelah solat kuberdoa padaMu,
Mohon Kau perkenankan doaku;
Kuterus merayu dalam doaku,
Agar Kau terimaku menjadi kekasihMu.
Di pagi yang hening ini,
Munajatku dengan linangan air mata;
Kutahu Kau mendengar rintihanku ini,
Kupohon hidayah KasihMu selagi hayatku ada.
Al-Quran sentiasa di sampingnya,
Dibaca berulang kali tanpa jemu,
Setiap surah dihafal dalam mindanya,
Menjadi peguam bela di kuburmu.
Tunas pepohon iman dewasa dalam iman,
Hidup dan mati dipasrahkan kepadaNya;
Tiada apa yang berharga melainkan kemanisan iman,
Apabila cinta padaNya mengatasi segalaNya.
Wajah berseri bak penghuni Syurga,
Senyuman ikhlas menawan iman;
Hidupmu ke dunia seperti ahli Syurga,
Mengundang Hidayah Kasih dalam keimanan.
Ceriakan hidupmu setiap hari,
Jadikan sahabat terbaik untuk sahabatmu;
Setiap hari saling ingat mengingati,
Hingga ke mati dikenang jasamu.
Duhai yang dihormati sahabatku,
Kau menyampaikan ilmu tanpa jemu;
Moga ilmumu mengusik qalbu,
Qalbu jasad dan roh rakan-rakanmu.
Ya Allah Kau Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang,
Kasih sayangMu tidak terbatas;
Suburkan hati kami saling sayang menyayang,
Hanya semata keranaMu kasih yang Teratas.
Karya Ratu Rimba Niagara
1 Muharram 1434H
15 November 2012M
(DISIARKAN KOLEKSI PUISI SEMUANYA TENTANG CINTA-MU SEMPENA SAMBUTAN MA'AL HIJRAH 1434H MOGA DENGAN AZAM DAN TEKAD KITA SEMUA UNTUK MENCINTAI-NYA ALLAH AZZAWAJALLAH EHSAN MEMBALAS CINTA KITA SEMUA
YANG MEMBACA DOA PUISI INI AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN)
DISIARKAN DI WALL H.H. HAJI HASSANAL BOLKIAH,PRINCE ABDUL MALIK, KESULTANAN KELANTAN, KESULTANAN JOHOR, KESULTANAN TERENGGANU, KESULTANAN KESULTANAN NUSANTARA, KESULTANAN SINGAPURA & PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA & GRUP YANG DISERTAI OLEH RATU RIMBA NIAGARA)
2 Muharram 1434H
16 November 2012

PERSEMBAHAN BANGSAWAN DIRAJA GURINDAM JIWA UNTUK PARA KESATRIA
PERMATA SYURGA
Bunda...
Nanda rindukan ayahanda
Sabarlah nanda...
Ayahandamu pergi di medan juang
Membela ibu pertiwi
Nanda...
Sudah dewasa nanti jadilah seperti
Ayahanda membela nusa dan bangsa
Demi kesejahteraan rakyat jelata
Bunda...
Adakah nanda dilahirkan kedunia ini
Untuk menjadi kasatria seperti ayahanda
Iya nanda...
Sudah dewasa nanti
Nanda mesti jadi seperti ayahanda
Seorang kasatria berjiwa rakyat
Kehidupannya didambakan untuk rakyat
Bunda...
Tidakkah bunda rasa kesepian
Tanpa ayahanda dan nanda nanti
Jika nanda juga jadi kasatria
Seperti ayahanda...bunda...
Duhai nanda...
Karna ayahandamu
Seorang kasatrialah
Bunda jatuh cinta padanya
Bunda...
Apakah itu namanya cinta bunda...
Ditinggalkan seperti tidak dimiliki cinta bunda...
Nanda...
Itulah namanya cinta sejati
Biarpun terpisah jauh dengan ayahanda
Tapi hatinya telah menyatu di hati bunda
Hingga ke nafas terakhir ...nanda....
Bunda...
Sungguh suci hati bunda...
Bertuah ayahanda
Memiliki cinta seperti bunda
Yang meletakkan cinta kepada
Kehidupan rakyat mengatasi segalanya
Percayalah bunda cinta bunda...
Nanda janji tidak akan nanda
Persiakan...nanda bersumpah akan
Meneruskan percintaan bunda
Mematrikan cinta bunda dan ayahanda
Dengan kehidupan nanda juga seperi ayahanda
Akan nanda dambakan kepada
Kehidupan rakyat yang harus dibela
Selagi jantung kasatria nanda berdetak
Sehingga ke tetesan darah terakhir!
Itulah lambang cinta bunda pada ayahanda?
Nanda...
Nandalah sebenarnya lambang cinta
Bunda dan ayahanda
Makanya nandalah
Permata Syurga
Kurniaan Allah
Tuk ayahanda dan bunda
Syukur Ya Alllah
Atas Kurniaan
Permata Syurga-Mu
Tuk semua keluarga kasatria
Di bumi-Mu ini
Karya Ratu Rimba Niagara
10 Jun 2012

MENYAHUT PANGGILAN SEMBOYAN PERJUANGAN IBU PERTIWI MU!

Duhai nanda pertiwiku
Biarpun bunda bukan lahir di bumi bertuah Indonesia
Tapi bunda ditakdirkan untuk menyayangi negaramu
Bunda tak tahu kenapa
Darah yang mengalir ditubuh bunda ini
Serasa denyut nadinya seiring dengan ibu pertiw mu
Serasa roh pertiwimu memanggil-manggil bunda
Untuk menyahut semboyan perjuangan di bumimu
Roh-roh suci pejuang negaramu yang telah lama bersemadi
Hidup dalam jiwa bunda
Mahu bunda teruskan perjuangan mereka
Bersama-sama dengan para pejuang di bumimu
Mahu bunda lupakan panggilan semboyan perjuangan itu
Lagi bunda ingin memadamkan
Lagi membara-bara gelora api perjuangan
Biarpun bunda tidak ditakdirkan lahir di bumi Indonesia
Tapi bunda ditakdirkan untuk menyahut panggilan ibu pertiwimu
Dan bunda redho karena itu takdir-Nya
Biarpun bunda tidaklah segagah pahlawan-pahlawan di medan juang
Izinkan bunda berpena bertintakan darah dan air mata bunda
Untuk sama-sama berbakti kepada ibu pertiwimu
Moga perjuangan suci bunda ini jangan sekali disalah artikan
Dan sudilah terima perjuangan suci bunda ini sesuci perjuangan
Para pejuangmu yang masih hidup atau yang telah mati di medan juang!

Karya Ratu Rimba Niagara
24 Mei 2012
Andi Surya:
Bundaku adalah ibu pertiwi
Digenggam rembulan dan matahari
Tak pamrih memberi
Inspirasi dan motivasi
Membangun negari
Hingga kini
Di sini
Di hati
Pertiwi...

JADILAH RAJA YANG UTAMAKAN RAKYAT LEBIH DARIPADA KEPENTINGAN SENDIRI

Teungku Sayyid Deqy
Ibu...
Maafkan putramu...
Aku sedang berada di titik nadir hidupku,
Aku sedang terbuang dan terhina oleh dunia ini,
Namun...mengapa aku pun tersisihkan dari hatimu?
Semua ini sungguh membuatku lemah,
Ibu kusayang...
Putramu hanya ingin istirahat sejenak di rumahmu...
Izinkanlah dihari-hari terakhirku ini,
Dan ketika kuberpulang pada NYA, aku dalam hangat pelukanmu.

Ratu Rimba Niagara:
Duhai nanda putra kesayanganku...
Napa nanda berkata demikian rupa
Hancur lulur hati bunda
Sebak hati bunda ...
Adakah selama ini bunda abaikan kasih sayang bunda...
Katakan putra kesayangan bunda...
Puluhan tahun bunda mendidik dan membesarkan nanda
Tidak cukupkah kasih sayang bunda pada nanda selama ini....
Bukan kasih sayang saja yang bunda berikan pada nanda
Malah nyawa bunda pun sanggup jadi taruhan demi nanda tercinta...
Jika pelukan bunda ini boleh menenangkan jiwa nanda
Marilah ke mari bunda dodoikan gurindam dan syair
Yang selalu bunda dendangkan semasa nanda bayi lagi...
"Duhai putra bunda tersayang...
Buah hati bunda pengarang jantung bunda
Bunda kasih ...bunda sayang sangat-sangat...
Tidurlah lena...jangan nakal-nakal...
Besar nanti jadilah anak yang soleh lagi beriman
Jadi Raja yang utamakan rakyatnya daripada kepentingan sendiri...
Jadilah Raja yang adil Raja yang pemurah
Raja yang ingin hidup mencari jalan-jalan redhoNya
Nanda diberi darjat yang tinggi bukan untuk membangga diri
Tapi adalah amanah yang akan dipertanggungjawabkan...
Makanya jadilah Raja yang disayangi rakyat bukan dibenci rakyat
Ingatlah pesanan bunda ini nanda...
Bunda sangat-sangat sayang pada nanda
Nandalah saham dunia akhirat bunda
Tiada bunda nanti di dunia ini
Kirimkan doa untuk bunda jangan dilupakan
Itulah tanda kasih sayang nanda pada bunda...
Di pintu Syurga bunda menantimu penuh kerinduan..."
Masihkah nanda ingat dengan gurindam yang bunda dendangkan
padamu ? Inilah gurindam yang ditiup suburkan dijiwamu agar
terpasak dalam sanubarimu nanda...
Makanya jangan nanda berkata seolah ingin pergi dulu
daripada bunda....
Memanglah kita tidak tahu siapa yang pergi dulu....
Tapi biarlah bunda yang pergi dulu...
Nanda muda lagi dan tenaga nanda masih segagah pahlawan perkasa...
Bunda dalam usia begini sudah terlalu uzur dan lemah ....
Cumanya semangat saja yang menguatkan bunda meneruskan
Pengembaraan di dunia ini....
Makanya bunda berharap sangat Tuhan panjangkan usia nanda...
Bunda doakan Allah SWT sentiasa memberi kekuatan pada nanda
Untuk meneruskan perjuangan bunda dan nanda bahagia ....
Justeru jangan ragui cinta dan kasih sayang bunda pada nanda lagi...
bunda kasih dan sayangkan nanda dari dunia ini di bawa hingga ke SyurgaNya....
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Ikhlas daripada:
Bunda Permaisuri Ratu Rimba Niagara
Malaysia
1 April 2012

JALAN PULANG KE PANGKUAN ILAHI

bagai akar
yang tercabut
bagaikan dicabut taring
Sang singa mengaum
Di kala taring sang singa dicabut tanpa ehsan
Ngaumannya bertambah syahdu
Bagaikan si pungguk merindukan rang bulan
Dan lorong-lorong menuju
Jalan pulang ke Pangkuan Ilahi
Terbuka seluas-Nya
Pada semua yang mahu mengambil ikhtibar
Akibat dendam membara di lautan api membahang!

Karya Ratu Rimba Niagara
18 Julai 2012

AKU MENITIP LAYAR PERAHU-MU
Aku menitip layar perahuMu
pada laut jiwa Syamtan yang semu
tika rindu baru bangun di mata Kablan
meniti antara qalbi Syusha
Bilamana aku menitip layar ke perahu-Mu
Aku kirimkan rindu tanpa jemu pada-Mu
Agar KAU dapat membalas cintaku
Tanpa jemu mencintai-Mu dan merindui-Mu
Itulah sebuah pelayaran
Yang mesti kumuat saratkan bekalan akhirat
Moga ada Nilaian Di Sisi-Mu
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin

KARYA: RATU RIMBA NIAGARA & RAJENDRA NATH TAGORE
15 Julai 2012
·

GURINDAM SEORANG KESATRIA BERJIWA RAKYAT ..

Putri Rembulan apa khabar mu,...
Gelanggang ini semakin berkecamuk hebat
Mereka seperti tidak mengenal aturan2 ksatriaan
Mulai ada yang menyerang di tengah malam
Agaknya akupun tidak bisa menghindari
Kancah pada malam hari, tak ada sedikitpun
Gentar di hati ku, tetapi aku punya keterbatasan
Di malam hari, apalagi aku harus berlaga dengan
Melindungi keselamatan orang2 ku
Duhai Dinda Ayu Putri Rembulan
Kanda menyampaikan satu
Keadaan di medan laga
Mari bersama mengabdi Dinda
Terangilah malam2 ku hingga subuh tiba
Bhakti ini untuk masa lalu, saat ini dan masa depan
Mari bersama ku menari dan saling melindungi
Dinda Ayu Putri Rembulan
Kanda memerlukan bantuan dari mu
"Takdir Para Ksatria"

CINTA ANAK CUCU PADA KSATRIA TERBALAS JUA

Duhai kanda ksatriaku
Nun berada di negeri rakyat jelata
Mengabdikan diri untuk rakyat
Di jiwamu yang ada
Rakyat...rakyat...rakyat...
Rakyat yang kanda pentingkan
Pagi petang siang dan malam
Urat sarafmu tenagamu pemikiranmu
Adalah untuk rakyat
Hidupmu didambakan pada
Kepentingan rakyat
Kepentinganmu kanda lupakan
Bagimu apalah ada kebahagiaan sendiri
Sedangkan rakyat derita menjalani kehidupan
Tak akan kanda biarkan rakyat derita
Akan kanda bela sehabis daya ...sehabis mampu
Kanda mengabdikan diri untuk rakyat
Bersama rakan ksatria yang lain
Kanda perjuangkan hak rakyat
Nyawa jadi taruhan
Biarpun musuh durjana
Ada di mana-mana
Tapi anak busur saktimu
Akan sentiasa siap bersedia untuk
Di tujukan pada sasaran
Sebagai menepis
Kedurjanaan musuh durjana
Maka setiap langkah ksatriamu
Adalah langkah dinda juga
Walaupun dinda tiada di sisi kanda
Dinda selalu mendoakan
Segala niat suci kanda berjaya
Dan segala pengorbanan kanda
Dibalas-Nya dengan syahid
Dibalas-Nya dengan cinta bidadari
Yang menunggumu di Syurgawi
Tika bulan purnama indah mengambang
Anak cucu melambai-lambaikan tangan
Tanda rindu mereka padamu bersama bidadarimu
Dan kanda tersenyum penuh syahdu penuh syukur
Perjuanganmu diteruskan oleh generasi Rumpun Melayu Nusantara
Dalam menjalani kehidupan yang bahagia
Di bumi ibu pertiwi tanpa ada musuh durjana
Ibu pertiwi senyum menyaksikan
Cinta anak cucu pada ksatria terbalas jua
Purnama di malam itu
Begitu indah
Diserikan dengan bintang-bintang bergemerlapan dan berpelangi
Seakan berpesta di kanvas langit malam
Berpadu cahaya bulan bintang dan pelangi
Berpadu pula cahaya Nur Iman di kalbu penghuni bumi
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Indahnya di kala itu
Hanya yang mengerti memahami penuh keimanan

Karya Ratu Rimba Niagara
18 Julai 2012

GURINDAM SEORANG KESATRIA BERJIWA RAKYAT
BALASLAH BAKTINYA DENGAN SYURGAMU

Subhanallah
sejuk perut ibumu
mengandungkanmu
melahirkanmu
membesarkanmu
mendidikmu
dengan ilmu dunia
jua ilmu akhirat
kau menjadi
anak yang soleh
Alhamdulillah
Syukur padaNya
kerana dikurniakan
seorang anak
yang berjiwa pemimpin
sanggup berkorban
demi rakyatnya
suka duka bersama
derita rakyat
air mata rakyat
pemasalahan rakyat Nusantara
ingin dikongsi bersama
lalu difikir
diselesaikan dengan
semampu mungkin
sekudrat pemikiran
diperah habis
peluh setitik
tidak dipersiakan
kerana terlalu
amat berharga
untuk rakyat tersayang
untuk negara tercinta
maka bergemalah
lagu patriotik
'Kusayang Rakyatku DemiNya'
di setiap pelosok daerah
di bawah pimpinanmu
dan disahut penuh gemuruh
lagu rakyat untuknya
'Pemimpin Kasihmu Abadi Di Hati Kami'
Dan siapa yang mendengar
pasti mengharu-birukan kalbu
lalu menangislah
pemimpin kesayangan rakyat itu
bersama-sama dengan rakyatnya
lalu mengundang rahmat
Tuhan Yang Menguasai Langit Dan Bumi
Suasana sepi seketika
Bertafakur dalam kesyukuran padaNya
Allahu Akhbar
Dengan KebesaranMu Tuhan
Kau Kurniakan seorang pemimpin
Berjiwa Rakyat
Kami Syukuri Dalam Sujud!
Kami sayang pemimpin kami
Hadirnya kami hargainya
Perginya kami iringi doa restuMu
Kau balaslah segala bakti ikhlasnya
Dengan SyurgaMu
Dan kami ingin bersamanya di Syurga juga
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin
Karya Ratu Rimba Niagara
18 Julai 2012

DI BELANTARA PENUH ERTI
PERJUANGAN SEDIA BERBAKTI
Di daerah ini
kedengaran bisikan suara sayu
masih ada pengemis rindu
di belantara penuh erti
menanti di sini suatu yang abadi
memaksa aku mentafsir sesuatu
yang belum pasti
Apakah ini noktah terakhir
dalam erti perjuangan
telah sedia berbakti
di hujung hari
penantian bait-bait resah
mampukah aku
melarik rasa mengukir kata
untuk aku dambakan
betapa pun penuh onak dan duri
kulangkahi jua sedayanya.
Lantas
menghitung lagi aku
mengukur keupayaan di hujung usia
untuk esok yang belum pasti
By: Mutiara Pagi
17 Julai 2012

FANTASI MENJADI REALITI
Di belantara rimba niagara ini
Semua penghuni rimba
Saling berkorban
Demi sebuah perjuangan suci
Demi sebuah kedamaian dan keharmonian
Seluruh penghuni rimba
Pada Ratu Rimba Niagara
Disandarkan segala harapan
Hasrat suci murni
Teruskan perjuanganmu duhai Ratu Rimba yang disayangi
Sepenuh jiwa raga kami
Kami sentiasa menyokongmu
Di sebilang waktu dan masa
Perjuanganmu suci murni
Kau rela pertaruhkan nyawamu untuk kami
Dan kami rela pertaruhkan nyawa kami untukmu
Itu sumpahmu
Itu sumpah kami
Tinta-tintamu yang Ratu Rimba
Curahkan di kanvas alam maya
Untuk dibaca oleh semua penghuni alam maya
Kami bingkaikan indah dan dipamerkan
Di Galeri Istana Rimba Niagara
Agar menjadi khazanah
Warisan Bangsa Rumpun Melayu Nusantara
Kami bangga dengan perjuanganmu Ratu Rimba Niagara
Kau lupakan kepentinganmu sendiri
Kau berbakti tak kira masa
Berbahasa penuh santun penuh kasih sayang
Tapi kau tetap juga dihina oleh mereka yang durjana
Kau senyum dalam duka
Kau menyambut penghinaan itu dalam redha
Kami terseksa
Kami bersumpah
Tak akan izinkan sesiapa melukakan hatimu lagi
Duhai Ratu Rimba Niagara Yang Dikasihi
Di Rimba Niagara inilah
Tempat bertunasnya
Cinta kasih dan sayang setulus hati
Tak akan ada kepalsuan cinta kasih dan sayang
Semuanya setulus hati
Tak akan ada cemburu
Dendam membara
Tak akan ada bahasa-bahasa yang menyakitkan hati
Semuanya berkata seiring hati
Bertutur dalam bahasa nan indah-indah
Pabila mendengarnya
Pasti tenang roh dan jasad
Seakan kita berada di Taman-Taman Syurgawi
Maka dari itu Ratu Rimba Niagara
Berpenalah semahumu
Kami sentiasa akan menyokong/memberi dukungan padamu
Dan apa yang Ratu Rimba cita-citakan
Akan kami realitikan dengan izin-Nya jua
Percayalah Ratu Rimba Niagara
Bilamana Allah Azzawajallah mengatakan
KUN FAYAKUN
Yang fantasi akan menjadi realiti
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin

Karya Ratu Rimba Niagara
17 Julai 2012

DALAM DIRI MU
aku melihat mata mu
jauh menembus hingga ke Larnada
mencari Sirr pada lembaran takhallus
...
DALAM DIRI MU
aku melihat mata mu
jauh menembus hingga ke Larnada
mencari Sirr pada lembaran takhallus
seorang Mulla yi-Rum.
dari Khurasan,
Damaskus hingga Konya
engkau menjejak remah-remah cinta
dalam nyala suci
Tabrizi dan Rumi
ohh bawalah aku terbang ke langit
bersama mu
dalam harum hijab
& teguhnya mikraj.
aku melihat kekasih jiwa ku
dalam diri mu;
yang menadah doa
dan menyala cinta
pada aku yang bersepuh debu.
o engkau
aku telah temukan cinta
dalam diri mu
melelar ke segenap jiwa
menempa air mata
merujah-rujah dada
lalu ku kucup tangan mu
mengelus rindu pada malam beku.
lihat-lihatlah
tumpah air mata mu
pada hangat sejadah
hingga cermin Merak pecah
menusuk tumit ku & berdarah!
bilanglah butir-butir tasbih
yang merimbun kasih
melantun-lantun
ke relung santun
mendekap Nun.
dalam diri mu
engkau menggetar zikir
dari desir bibir
melimpah wangi kasturi
dari Tanah Suci
menadah berkah
pada undangan cinta Kaabah.
dalam diri mu
siapa diri ku?
By: Ana maria
17 Julai 2012

DI HATI MU ADA CINTA DIA

Duhai Puteri Salju ku nan rupawan
Memandang wajahmu hatiku tertawan
Tertawan bahasa santunmu mengundang rindu
Dalam igauanku kau selalu hadir dalam mimpiku
Hatimu sedingin salju
Mententeramkan imanku yang berjerubu
Aku tak tahu ada selumbar di hatimu
Yang kutahu kau adalah lambang cintaku yang tak pernah padam
Di matamu
Di wajahmu
Di kalbumu
Yang ada hanyalah DIA
Kekasih yang kau puja
Sejak azali hingga ke hujung nyawamu
Sebab itu kau kukasih
Kau kusayang
Kau kurindu
Dalam hati dalam kalbu
Sepenuh iman mencintaimu dinda si Puteri Salju...
Sejujurnya sayang...sejujurnya cinta...sungguh dinda
Di hatiku hanya ada kamu
Kerana hatimu ada CINTA DIA
Izinkan aku menyintaimu kerana DIA
Bersama mencintai DIA
Pasti tenang roh dan jasad kita berdua
Memadu kasih dan cinta-Nya
Hingga Ke Syurga-Nya
Aamiin Ya Rabbal A'Lamin.


Karya Ratu Rimba Niagara
17 Julai 2012


RINDU DAN CINTA HANYA UNTUK-NYA

Duhai dinda si Puteri Salju
Moga kasihku kasihmu
Tiada yang mencemburui
Tidak dipisahkan oleh ombak rindu
Agar kita sentiasa
Berpuisi bersama
Biarpun kita tidaklah
Sehebat pujangga
Namun puisi kita
Hadir dari jiwa nan suci
Untuk sama-sama
Mengundang rindu
Mengundang cinta
Rindu dan cinta hanya untuk-Nya
Dan kita terus menjadi pemuja Cinta-Nya
Dengan kalimah suci itu
Insya-Allah kasih dan sayang kita
Dari dunia terpatri hingga ke Syurga-Nya
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin

Karya Ratu Rimba Niagara
17 Julai 2012


SEKALI JATUH CINTA ABADI SELAMA-NYA

Terima kasih duhai teman penawar imanku ...
Kaulah kamus kalbu hati ini
Kau seperti pendeta duyung
Yang menjadi bahan rujukan penghuni duyung
Kalbumu suci dalam iman di sinari Nur Ilahi
Hati mu tiada berjerubu mencemburui
Semuanya kau kasih dalam iman
Semuanya kau hormati dalam kasih suci
Biarpun hidupmu dihabiskan dengan ilmu dunia akhirat
Yang pasti kau mahu menjadi hamba-Nya berjiwa hamba
Biarpun namamu tidak mendapat sanjungan daripada manusia
Asalkan kau dikenali oleh seluruh penghuni langit
Dan Allah Azzawajallah sentiasa meredhaimu
Itulah yang kau dambakan dalam hidupmu
Sepanjangan masa dan tanpa batas waktu
Untuk terus-menerus bernafas
Dalam kalimah suci-Nya
Agar menjadi bukti cintamu pada-Nya
Kekasih yang kau puja
Seumur hidupmu
Sehingga nafas terakhirmu
Kaulah hamba suci moga keikhlasanmu mencintai-Nya
Dibalas menjadi roh suci dengan ketenangan pabila
Di hari Pertemuanmu dengan Kekasihmu
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Indahnya di saat itu..
Hanya DIA dan kau yang mengerti...
Itulah CINTA YANG KAU DAMBAKAN
Di kala hidup di dunia dulu
Dan direalitikan cintamu
Bukan hayalan tapi
Pastinya realiti
Kerana bila DIA berjanji pasti ditepati
Dugaan yang diberikan padamu
Adalah lambang cinta-Nya padamu
Sekali kau jatuh cinta pada-Nya
Tak akan terpadam
Abadi selamanya
Itulah cinta yang kau, aku dan semua para kekasih-Nya
Dambakan selagi jantung berdetak

Karya Ratu Rimba Niagara
16 Julai 2012


GUGURAN BUNGA-BUNGA DITIUP ANGIN SEPOI-SEPOI BAHASA

di taman ini
aku tercari-cari
siapakah
yang bakal
menjadi hero & heroin
teater Bangsawan diRaja
hasil karyaku
yang kukarangkan sepenuh jiwa dan raga
agar cinta legenda Bangsawan DiRaja
Antara Dua Benua
Adalah hadiah dariku
Untuk Generasi Kini dan Masa Hadapan
Rumpun Melayu Nusantara
Antara
Malaysia & Indonesia & Brunei
Sentiasa berpadu dalam
Ikatan Ukhuwah persaudaraan
Bersama memartabatkan
Bahasa Melayu hingga
Menggapai awan
Tika aku menulis
Karya novel cinta
Di bawah pepohon rendang
Di penuhi dengan guguran bunga-bunga
Di tiup angin sepoi-sepoi bahasa
Suasana aman mendamai jiwa
SUBHANALLAH betapa indahnya
Di kala itu ...menulis tika
Juraian bunga-bungaan berguguran
Seperti salji turun dari langit
Ilhamku datang tanpa henti
Betapa indahnya alam Ciptaan-MU Tuhan
Aku keterujaan memuji-Mu melihat taman ini
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALHAMDULILLAH
Indah--indah...indah...seperti berada di Taman SYURGAWI!

Karya Ratu Rimba Niagara
17 Julai 2012

KAU CUCU KAULAH MOYANG
MENYATUKAN KASIH PADA IBU PERTIWI ABAD ZAMAN TERDAHULU
BERSAMA ABAD KINI DAN ABAD AKAN DATANG

Kau tak perlu takut apa-apa lagi sayang...
Teruskan perjuanganmu membela anak bangsa
Tak kira siapapunmu itulah tanggungjawabmu seorang
Yang bergelar hamba ...
Kaulah pewaris bangsa
Yang dinantikan abad ke 21
Dan akan menjadi legenda pada abad akan datang
Kau lah cucu yang bertanggungjawab
Kaulah moyang yang pengasih penyayang pada anak bangsamu
Dan pada anak cucu Bangsa Rumpun Melayu Nusantara
Karya Ratu Rimba Niagara
22 Julai 2012


CINTA MELEPASI HINGGA KE LANGIT KE TUJUH

Duhai yang berjiwa hamba...
Sebanyak mana pun dosamu
Allah sentiasa mengampunkanmu
Kerana dia Maha Pengampun Lagi Maha Penyayang
Sentiasa muhasabah diri
Mengaku betapa hinanya kita di Sisi-Nya
Dan bila kau sudah tertunduk pada-Nya
Tiada apa yang difikirkan lagi
Dengan pesona dunia yang menipu
Yang ada di hatimu
DIA...DIA...DIA KEKASIH YANG KAU PUJA
Dalam hati sepenuh jiwa
Sepenuh iman meresap ke kalbu
Mahu menjadi Kekasih-Nya yang setia
Menga-Agungkan-Nya
Di sebilang masa dan ketika
Dan berazam menjadikan
Kata-kata yang kau ungkapkan
Seperti ahli Syurga
Serasa esok mahu bertemu dengan Kekasih-Mu
Kau begitu yakin
ALLAH BUKAN MENGIRA BERMULANYA KAMU
ALLAH MENGIRA BERAKHIRNYA KAMU
Dengan kata-kata itulah memberi semangat
Padamu untuk melakukan revolusi
Ke atas imanmu yang selama ini berjerubu
Ditutupi awal kelabu
Kini menjadi
Bintang yang bergemerlapan
Dan cintamu pada-Nya
Melepasi hingga ke langit ke tujuh
SUBHANALLAH indah-Nya
Pertemuan di kala itu
Roh seorang hamba bertemu dengan
Kekasih pujaan-Nya yang didambakan
Menjadi realiti bukan sekadar angan-angan
Kerana janji-Nya pasti
Hanya yang mengerti
Betapa indah-nya pabila
CINTA MELEPASI HINGGA KE LANGIT KE TUJUH


Karya Ratu Rimba Niagara
17 Julai 2012
Comments
Putera Luasleos Hemm amazing... benar ini sebuah cerita dalam syair yang indah, banyaklah suka dari makna yang ada disini kanda... Putri Ratu Rimba NiagaraSee Translation

Like
Reply
1
6 hrs
Manage
Ratu Rimba Niagara Alhamdulillah syukur padaNya mengizinkan ilham nan indah mengalir tanpa henti untuk dikongsi dan dihayati bersama moga memberi manfaat dunia akhirat kita semua. Aamiin.

LikeShow more reactions
Reply1 min



www

TINTA SERUAN TERAKHIRMU
Duhai rakan-rakan bidadariku....
tak dapat hendak kulafazkan
melainkan 
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
aku bersujud di sejadah cinta-Nya
dengan tangis hiba
penuh syahdu
saat-saat inilah
yang kudambakan
aku ditemukan dengan kamu
pertemuan yang tiada perpisahan
dari dunia hingga ke Syurgawi kita terikat kasih
aku terpana
dalam lautan rindu
rindu serindunya
pada kamu teman bidadariku
kecantikanmu seiring dengan santun bahasamu
bertambahlah aku merindu padamu
aku bersyukur pada-Nya
tak terhitung banyak-Nya
karena dengan belas kasihan-Nya
diKurniakan teman bidadariku
untuk sama bergandingan denganku
meneruskan perjuangan penuh berstrategi
agar tak tersilap langkah
agar terus dan terus
menyanjung tinggi dan mempasakkan
ilmu tauhid
di kalbuku mu semua
sebelum sampai ke destinasi pasti
andai kata aku pergi dulu sebelummu
berjanjilah padaku
yang kau akan
teruskan perjuangan tinta cinta Ilahi
hingga ke tinta seruan terakhirmu
dengan kalimah tauhid
LAILLAHAILLALLAH MUHAMMADAR RASULULLAH
terpasak di kalbu semua dan dibawa hingga ke nafas terakhir
itulah yang kau,aku dan semua dambakan
sebelum terpejam mata buat selamanya...
Manalah tahu dengan Belas Ehsan-Nya
berkat kita sayang menyayangi sesama hamba-NYa
suci ikhlas kerana-Nya
kita dapat bertemu di Syurga-Nya
itulah ketenangan abadi
tiada pengujungnya
senyummu senyumku
berpadu di Syurga
Insya-Allah Aamiin Aamiin Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin
Karya Ratu Rimba Niagara
12 Oktober 2012



BUAT RAKAN FB/GRUP YANG TERSANJUNG DI HATI...
Semakin kuatnya terjangan ombak ke aku
begitulah kuatnya rinduku ke kamu....
comanya aku tak tega menangung sakitnya
terjangan ombak itu hingga aku terjaga dari lena ...
Ya... aku benar-benar rindukan kamu dan kerana terlalu rindu,
aku tidak boleh terima kau sepikan aku dalam hidupmu...
sejujurnya aku tak tega kehilangan kamu sehinggalah
nyawa menjemputku pulang.
Tahu ke kau sehari tidak mendengar kabar berita darimu ...
serasa bagaikan bertahun-tahun lamanya...jika seminggu...
berbulan ...lagi aku tak boleh terima...jika terlalulah sibuknya dikau...
aku rela kau sepikan aku...dan buanglah namaku jauh-jauh dari di sudut hatimu...kerana aku tak larat lagi mengharap balasan rindu darimu...
aku tak larat lagi pergi ke ombak rindu...menyatakan aku rindu padamu
dan bukan kau yang menjawab...coma gema suaraku sendiri yang menjawab....adakah kau tega melihat aku menanggung derita
rindukanmu sepanjang hari sepanjang masa?
Makanya balaslah rinduku biar pun seketika cuma...
aku nggak bisa membuang rinduku padamu di ombak rindu.....
kerna setiap yang hadir dalam hidupku biar pun cuma di alam maya...
dia adalah lebih berharga daripada permata berharga...
makanya hargailah rinduku ini tanpa alasan yang kau sibuk dengan duniamu....
jika kau tak sanggup untuk menjadi sesetia ombak kepada pantai....
makanya lepaskan rindu itu...biarlah ia pergi di bawa deruan ombak tanpa suara...bisu...sepi....kalau itu pengobat rindumu ke aku....
dan aku rela sepi rindu ini disepikan tanpa penantian yang menjemukan.
Moga di alam realiti kita dapat berjumpa menyatakan hasrat hati..
yang kita adalah sahabat paling sejati selepas itu kita tidak perlu
lagi mengungkapkan rindu serindunya hanya yang ada aku
sayang kamu demi-Nya makanya terimalah persahabatan ini demi-Nya.
ITULAH MAKNA YANG TERSIRAT DAN TERSURAT YANG ADA DI
SASTRAMU SASTERAKU
Moga apa yang aku ukirkan di daunan kasih ini membuka hatimu untuk membalas rinduku...agar aku tak sepikan kamu di ombak rindu...
maaf aku terpaksa begitu kerana kutahu sepi itu adalah pengubat rindumu...
makanya biarlah kita sepi.. dan terus sepi....dalam bahasa yang kita sendiri faham
apa itu makna sepi tanpa kabar berita.....
Yang merindui mu di ombak rindu,
Putri Alam Nilam Purnama
Ratu Rimba Niagara
Istana Rimba Niagara
Indonesia/Malaysia/Brunei/Singapura/Thailand
(Admin Grup Pujangga Ratu Rimba Cinta 5 Benua)
12 Oktober 2012
Ratu Rimba Niagara
SAHABATMU YANG INGIN SETIA SAMPAI MATI
aku mahu setia di sini dan berbakti disini... bukan buat kalian marahkan aku...itukan sekadar puisi ...kita di sini sekadar berbagi ilmu dengan pelbagai tema tak semestinya hidup kita indah saja...dan kita harus menyelami hati mereka jika diduga dengan takdir adakalanya bukan kita pinta ....seperti juga cinta kita tak paksa orang mencintai kita dan mereka tak boleh paksa kita mencintai mereka ...sesiapa pun berhak jatuh cinta pada sesiapa yang mereka suka ...cinta tak semestinya kita miliki ...sekadar simpan perasaan .... dan kita sebagai pemuisi kita adunkan perasaan-perasaan itu di sini ...setidak-tidaknya kita dapat menenangkan pembaca yang dalam cinta bergelora dan menenangkan jiwa kita juga kerana sebagai seorang penulis puisi dapat menyampaikan apa yang tersurat dan tersirat dalam bentuk pelbagai gaya penyampaian seseorang penulis seperti kita yang mahu belajar menulis biarpun kita penulis tak bernama dan kita di sini pun bukan hendak mencipta nama apalah ada pada karya kita ini jika dibandingkan dengan mereka yang sudah ternama ....kita bersahabat dan berpuisi sama-sama dalam penuh rasa kasih dan sayang demi-Nya dan tak akan ada untuk sengaja menyakiti dan mengundang perselisihan sesama grup yang muia di sini jika sesama grup ada yang terasa hati cepat-cepat minta maaf dan saling memaafkan kerana tak mahu masalah sekecil ini akan dibawa hingga ke akhirat nanti ..alangkah ruginya kalau itu terjadi sudahlah berkenalan di alam maya tapi kesalahan yang tak banyak mana dibawa hingga ke mati dan paling menyedihkan dibawa hingga ke akhirat...Allahu Akbar! Aku tak mahu sampai terjadinya begitu.... jika kalian semua ikhlas ingin menyayangiku kerana-Nya sampai mati aku ingin setia menjadi sahabat mu di sini sayang Insya-Alllah Aamiin kita di sini ditemukan untuk saling sayang....sayang...sayang kerana-Nya sampai mati....moga di Syurga terpatri cinta kita semua...alangkah indahnya begitu kan3....
DIRIKU MEMANGLAH TAK SEMPURNA BAIK
TAPI AKU INGIN MENJADI BAIK
BAIK PADA MANUSIA
BAIK PADA TUHAN
MOGA ALLAH MAKBULKAN
APA YANG ADA DI DALAM HATIKU INI
AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
Yang ingin setia padamu sampai mati
Sahabatmu dari Rimba Niagara
RATU RIMBA NIAGARA
10 Oktober 2012





KITA SAMA-SAMA MERINDUI-NYA
Duhai adinda ...
tika air mata ini tertumpah
di kalbumu
berpadu dalam Nur Kasih Ilahi
pasti kau mendengar
senduku
betapa aku rindu padamu
telah lama aku kehilangan
jejak-jejak kasihmu
menghilang entah di mana
ditelan kabus jingga
yang menyeksakan
yang menyesakkan
jiwa ragaku
bertambah lara
setiap hari
setiap masa
kumerayu
pada Tuhan
pertemukan
aku denganmu
percantumkan
semula kasihmu
kasihku
yang terlerai
entah di mana khilafnya
itu semua atas tidak
kesempurnaanku
mentaksir
dirimu
menyepi sepikan
rinduku padamu
kau tega sepikan
rinduku di ombak senja
biarpun di musim tengkujuh
kutetap menunggu kehadiran
rindumu tuk menyapa rinduku
tapi tidak juga kau memunculkan diri
kerana tak mahu terdera rindukanmu
kuhanyutkan rindumu di ombak rindu
kusangkakan aku boleh lupakanmu
tapi rupanya lagi menyesakkan jiwa
di setip purnama malam
jadilah aku si pungguk rindukan rang bulan
sejujurnya aku benar rindukanmu
dan Allah memakbulkan
kita bertemu di sini
dalam saling membalas rindu
dan kita bisa semula menjadi
sepasang kelkatu
terbang bebas membelah angkasa raya
untuk sama-sama
memuji-Nya
memuja-Nya
di sebilang waktu dan ketika
saat kau dan aku nantikan...
berjanjilah padaku
biar apa jua
yang cuba memisahkan kita
kita takkan terpisah kasih lagi
kerana dalam diam
dalam perih
kita sama-sama
saling rindu saling cinta demi-Nya
.
KANDAMU YANG MERINDUIMU
RATU RIMBA NIAGARA

PERTEMANAN TAK TERHINGGA NILAIANNYA SAMPAI ALAM BARZAH
BAHTERA LANCANG KUNING
kanda tuanku
jangan lemah semangat
jangan mati akal
ayuh ...!
kita teruskan tinta lancang kuning ini
biarpun tsunami datang membadai
memusnahkan segala cinta
tapi cita-cita kita
untuk meneruskan
bahtera lancang kuning
harus kita pertahankan
jangan biarkan bahtera
lancang kuning
yang sama-sama kita bina
musnah dipukul badai membadai
cukup...cukup sudah
bahtera lancang kuning
tersadai karam terlalu lama
cukup sudah ianya menanggung
segala gubuk derita
diinjak...injak
dihina
seolah lancang kuning
tak pernah wujud
sedangkan lancang kuninglah
yang pertaruhkan nyawa
demi kemerdekaaan nusantara ini
setelah merdeka lancang kuning
tidak dipedulikan
dikebumikan tanpa nesan
apakah ini adil untuk
tetesan darah lancang kuning kanda?
dengan
tetesan air mata ini
tetesan darah ini
tinta-tinta lancang kuning ini
kan dinda renjiskan
ke seluruh pelosok bumi SeNusantara ini
biar mereka tahu gema
suara lancang kuning
akan terus bergema
tanpa henti
hingga terhenti nafas
inilah sumpah dinda pada
lancang kuning
agar suatu masa nanti
bahtara lancang kuning
akan belayar penuh
megah...gagah!
yang menerajui
bahtera lancang kuning itu
adalah kanda
dan permaisuri kanda
biarpun dinda dari jauh
hanya memandang kebahagian kanda
itulah hadiah dari dinda untuk
pewaris yang telah lama kanda lupakan
berjanjilah pada dinda
kanda akan pertahankan
pewaris tahta kerajaan
lancang kuning ini
hingga dapat diwariskan
kepada kerabat lancang kuning
SENUSANTARA
ADINDA PUTRI RIMBA NIAGARA,
13 Oktober 2012
DI BAWAH LINDUNGAN RAHMAT KASIH-NYA
Sejarah tetap sejarah
Darah yang mengalir adalah darah keturunan diRaja
Tak akan hilang
Itulah sejarah yang tak akan terpadam
Yang diwarisi hingga ke anak cucu
Telah tercatat sejak Azali Tuhan menaikkan darjat hamba-Nya
Segala-Nya dengan izin-Nya
Biarpun berdarah diRaja
Kekuasaan yang diberi bukanlah untuk
Pakaian kebanggaan sebagai diRaja
Tapi adalah memikul tanggungjawab kepada
Rakyat dan akan dipertanggungjawabkan
Raja yang disayangi rakyat
Adalah Raja yang berjiwa hamba
Hamba kepada Tuhan
Kerana DIA lah Raja Segala Raja
Raja Yang Berkuasa Di Dunia
Raja Yang Berkuasa Di Akhirat
Yang Memiliki Segala Kerajaan Alam Semesta
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Semoga semua yang DiKurniakan-Nya
Darjat Di-Raja di bumi ini
Menjadi Raja kepada rakyat jelata
Yang sentiasa prihatin kepada masalah rakyat
Memerintah dengan adil dan saksama
Agar dapat mengundang Rahmat Kasih Dari-Nya
Maka jadilah sebuah negara yang
Aman damai sejahtera selamanya
Di Bawah Lindungan Rahmat Kasih Dari-Nya
Aamiin Ya Rabbal A'Lamin
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
13 Oktober 2012
TUAN PUTRI RIMBA NIAGARA
di tasik nan tenang
langit biru
angin berhembus plan
bias bias pelangi merentang
membelah cakrawala
seuntai senyum terlukis di sana
putri rimba niagara
silembut wajah
penuh pesona
sinar matanya memancar
melancar menggetar sukma
banyak pengembara hilang pedoman
alun suaranya
bagaikan bayu buluh perindu
pelan berirama
melerai si jalak sedang berlaga
nilam purnama tasik nan tenang
ke sana seribu lelaki ingin berenang
nilam purnama rimba berbunga
di sana tersesat seribu penggawa
perempuan ayu
berantai tasbih
tafakur di atas sajadah
menatap bayang bayang senja
saat aku lalu di depannya
dia tersenyum
menatapku ramah
sambil berucap
menyebut nama tuhannya
Putri Rimba Niagara
ku bayar tunai sepimu
dengan sajak sajakku
-------------temul amsal--09102012-Indonesia.. — in Jakarta, Jakarta Raya.
TENGKU MULYA AMRIL AMAN SALEH
Tengku Mulya Amril Aman Saleh
kaulah satu-satunya temanku
memahami dunia sastera alam rimbaku
sejak berkurun aku berada di rimba ini
tiada seorang putra pun yang tersesat
di rimba niagara ini kecuali kau
kau memperkenalkan dirimu sebagai
Habib MA Assaggaf
bukan berdarah diraja
bukan berketurunan diraja
dan aku tidak tahu kenapa
kau sembunyikan dariku
kau kata kau mahu hapuskan
keturunan diraja itu
karna keturunan itu
tidak memberi apa-apa arti
di negaramu
raja disepikan
tidak dimartabatkan
Tengku Mulya Amril Aman Saleh
biarpun kau tidak mahu
mengaku kau berdarah diRaja
tahukah kau dengan siapa kau berurusan?
kau berurusan
dengan seorang hamba rakyat
mahu memartabatkan
Institusi diRaja SeNusantara
biarpun perjuanganku ini
tidak didukungi oleh seorangpun
baik raja mahu pun rakyat
tidak mengapa
barangkali mereka ingat
aku yang tergila-gilakan
derajat diRaja itu
dengan mendaulatkan diri sendiri
menjadi Ratu
aku tak kisah apa pandangan mereka
asalkan aku tahu apa matlamat aku
memperjuangkan Institusi diRaja
agar dapat diterima rakyat SeNusantara
suatu masa kelak
biarpun aku diketawakan
biarpun aku jadi bahan ejekan
tidak mengapa
aku sudah rela
untuk dihina
dikeji
oleh mereka yang mendengki
akan pangkat Ratu ku ini
lagi pun pangkat Ratu ku ini
didaulatkan oleh seluruh
penghuni rimba Niagara ini
untuk menjadi Ratu/Raja
memerintah rimba niagara
Tengku Mulya Amril Aman Saleh
percayalah satu masa nanti
Institusi diRaja SeNusantara
akan berjaya dimartabatkan
Insya-Allah Aamiin
berkat dukungan yang padu
daripada seluruh kerabat diRaja
SeNusantara dan rakyat jelata SeNusantara
Tengku Mulya Amril Aman Saleh
jika mereka tidak mahu memartabatkan Institusi diRaja
yang aku perjuangkan ini
setidak-tidaknya mahkota kekuasaan yang kumiliki ini
akan kuserahkan kepadamu
dan ketika itu kau tidak akan menafikan lagi
yang kau adalah berketurunan diRaja
dan mahkota di Raja ini layak untukmu
dinobatkan sebagai
TENGKU MULYA AMRIL AMAN SALEH
Daulat Tuanku! Daulat Tuanku! Daulat Tuanku!
RATU RIMBA NIAGARA
9 Oktober 2012
HARI INI AKU TANGISI TIADA ARTI
hari ini aku tangisi tiada arti
pergimu merajuk hati
makan hati
derita hati ini
menjeruk rasa hati
sampai hati
kau pergi
tinggalkan aku sendiri
menyesali
kerana bukan aku kau cintai
katamu takdir kehendaki
perpisahan ini
aku tangisi
setega itu sampai hati
kau lukai
derita cinta ini
yang kupercayai
kaulah takdir cintaku ini
tapi rupanya tidak begini
kau pergi
membiarkan aku dilukai
menangisi
tiada arti
lagi kau kucintai
hanya doaku panjatkan pada Ilahi
kau bahagia bersama permaisuri
yang telah tertulis takdir ini
cintamu bukan untukku yang kau cintai
tapi hanyalah untuk permaisuri
demi
kebahagiaanmu jangan diingati
aku lagi
kerana aku sudah redhoi
cintamu bukan untuk kumiliki
cukuplah sekadar puisi
cinta antara dua darjat membatasi
cintai dilukai
dalam lagenda cinta dua benua tak terealiti
darjat memisahkan dua insan saling mencintai
rela kuundur diri
asalkan kebahagiaan semua menjadi realiti....
PUTRI RIMBA NIAGARA,
13 Oktober 2012
WARKAH RINDU BUAT TENGKU AMRIL AMAN SALEH
Semakin kuatnya terjangan ombak ke aku
begitulah kuatnya rinduku ke kamu....
comanya aku tak tega menangung sakitnya
terjangan ombak itu hingga aku terjaga dari lena ...
Ya... aku benar-benar rindukan kamu dan kerana terlalu rindu,
aku tidak boleh terima kau sepikan aku dalam hidupmu...
sejujurnya aku tak tega kehilangan kamu sehinggalah
nyawa menjemputku pulang.
Tahu ke kau sehari tidak mendengar kabar berita darimu ...
serasa bagaikan bertahun-tahun lamanya...jika seminggu...
berbulan ...lagi aku tak boleh terima...jika terlalulah sibuknya dikau...
aku rela kau sepikan aku...dan buanglah namaku jauh-jauh dari di sudut hatimu...kerana aku tak larat lagi mengharap balasan rindu darimu...aku tak larat lagi pergi ke ombak rindu...menyatakan aku rindu padamu dan bukan kau yang menjawab...coma gema suaraku sendiri yang menjawab....adakah kau tega melihat aku menanggung derita rindukanmu sepanjang hari sepanjang masa?
Makanya balaslah rinduku biar pun seketika cuma...
aku nggak bisa membuang rinduku padamu di ombak rindu.....
karena setiap yang hadir dalam hidupku biar pun cuma di alam maya...
dia adalah lebih berharga daripada permata berharga...
makanya hargailah rinduku ini tanpa alasan yang kau sibuk dengan duniamu....jika kau tak sanggup untuk menjadi sesetia ombak kepada pantai....makanya lepaskan rindu itu...biarlah ia pergi di bawa deruan ombak tanpa suara...bisu...sepi....kalau itu pengobat rindumu ke aku...dan aku rela sepi rindu ini disepikan tanpa penantian yang menjemukan.
Moga di alam realiti kita dapat berjumpa menyatakan hasrat hati..yang kita adalah sahabat paling sejati selepas itu kita tidak perlu lagi mengungkapkan rindu serindunya hanya yang ada aku sayang kamu demi-Nya makanya terimalah persahabatan ini demi-Nya.
ITULAH MAKNA YANG TERSIRAT DAN TERSURAT YANG ADA DI SASTRAMU SASTERAKU
Moga apa yang aku ukirkan di daunan kasih ini membuka hatimu untuk membalas rinduku...agar aku tak sepikan kamu di ombak rindu...
maaf aku terpaksa begitu kerana kutahu sepi itu adalah pengubat rindumu...makanya biarlah kita sepi.. dan terus sepi....dalam bahasa yang kita sendiri faham apa itu makna sepi tanpa kabar berita.....
Yang merindui mu di ombak rindu,
Ratu Rimba Niagara
Istana Rimba Niagara
12 Oktober 2012
DINDA YANG INGIN SETIA SAMPAI MATI
Kanda Tengku Amril Aman Saleh
dinda mahu setia di sini dan berbakti
bukan buat kanda marah pada dinda...
itukan sekadar puisi
sekadar berbagi ilmu dengan pelbagai
tema tak semestinya hidup kita indah saja
dan kita harus menyelami hati mereka jika
diduga dengan takdir adakalanya bukan kita pinta
seperti juga cinta kita tak paksa orang mencintai kita
dan mereka tak boleh paksa kita mencintai mereka
sesiapa pun berhak jatuh cinta pada sesiapa
yang mereka suka
cinta tak semestinya kita miliki
sekadar simpan perasaan
dan kita sebagai pemuisi kita adunkan
perasaan-perasaan itu
setidak-tidaknya kita dapat menenangkan
pembaca yang dalam cinta bergelora dan
menenangkan jiwa kita juga kerana sebagai
seorang penulis puisi dapat menyampaikan apa
yang tersurat dan tersirat dalam bentuk pelbagai
gaya penyampaian seseorang penulis seperti kita
yang mahu belajar menulis biarpun kita penulis
tak bernama dan kita di sini pun bukan hendak
mencipta nama apalah ada pada karya kita ini
jika dibandingkan dengan mereka yang
sudah ternama
kita bersahabat dan berpuisi sama-sama dalam
penuh rasa kasih dan sayang demi-Nya dan
tak akan ada untuk sengaja menyakiti dan
mengundang perselisihan sesama kita
jika ada yang terasa hati cepat-cepat minta maaf
dan saling memaafkan kerana tak mahu masalah
sekecil ini akan dibawa hingga ke akhirat nanti
alangkah ruginya kalau itu terjadi sudahlah
berkenalan di alam maya tapi kesalahan yang
tak banyak mana dibawa hingga ke mati dan
paling menyedihkan dibawa hingga ke akhirat
Allahu Akbar!
Dinda tak mahu sampai terjadinya begitu
jika kanda ikhlas ingin menyayangiku kerana-Nya
sampai mati
dinda ingin setia menjadi temanmu
Insya-Alllah Aamiin kita ditemukan untuk saling sayang....sayang...sayang kerana-Nya sampai mati
moga di Syurga terpatri cinta kita
alangkah indahnya begitu
DIRIKU MEMANGLAH TAK SEMPURNA BAIK
TAPI AKU INGIN MENJADI BAIK
BAIK PADA MANUSIA
BAIK PADA TUHAN
MOGA ALLAH MAKBULKAN
APA YANG ADA DI DALAM HATIKU INI
AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
Yang ingin setia padamu sampai mati
Temanmu dari Rimba Niagara
RATU RIMBA NIAGARA
10 Oktober 2012
TEATER BANGSAWAN DIRAJA, 'TUAN PUTRI RIMBA NIAGARA' Karya Ratu Rimba Niagara & Teungku Sayyid Deqy
TUAN PUTRI BELAJARLAH RATIB CINTA
Bercerminlah dengan hati agar serunai jiwamu benderang,
jika ingin menjadi Tuan Putri,belajarlah ratib cinta,
bacalah barzanji rindu,
pelajarilah tauhid hati tawadhu'
tolakkan pandanganmu ke sajaha bukan beza-membeza
remukkan congkakmu yang senantiasa merasa paling mahligai di antara tiang istana dan jahit lidahmu yang selalu mengatasnamakan Tuhan untuk kesenanganmu agar
dipuji khalayak dan para hamba
bakarlah kepalsuanmu berkali-kali
hingga jadikan abu untuk selimutmu
Jika ingin jadi Tuan Putri,lihatlah perjuangan dan turunlah ke pasar juga ke pintu rumah sahaya lebih dekatlah dengan sengsara dan bau keringat mereka
sadarkah?disaat engkau tertawa dan sedang meminum anggur nikmatmu-manusia yang sama denganmu di luar sana sedang sakratulmaut kerna kelaparan dan siksaan
Belajarlah untuk hidup sebenarnya,bukan hidup dalam khayalan
dan berkembanglah bersama kehidupan bukan sekedar hidup di bawah fanatik darah keturunan, dengan tanpa melakukan apa-apa, diri kita tidak pantas disebut sebagai Tuanku dan Tuan Putri
Keanggunanmu bukan terletak pada kemilau wajahmu dan senyummu yang menipu
namun hatimu penuh bisa ular yang mengumbut akar
sedikit saja dilukakan,maka akan membakar dengan hingar bingar
Jagalah bahasamu wahai Tuan Putri
sebab semakin banyak engkau bicara,semakin nampak siapakah dirimu sesungguhnya
kosong lompong atau berisikah...
kasihmu palsu atau asli nuranikah...
semua dapat terbaca dari tatanan bahasamu dan juga penyampaianmu
Dunia tidak membutuhkan kata kata sahaja wahai Tuanku Putri
dunia dan insan membutuhkan huluran tangan serta tulus kasih yang ikhlas,
Jika engkau datang orang merasa ringan-jika engkau pergi orang merasa berat,dan bukan sebaliknya
Cinta dan perkara dunia,
bukan sekedar membutuhkan manis bahasa yang memuji langit
namun matamu tak pernah memandang derita bumi
Berhentilah untuk menertawakan diri sendiri wahai Tuan Putri
kehinaan datang ketika rasa malu sudah hilang
janganlah gila terhadap pujian
dan jangan condongkan diri kepada angkuh
juga fanatik keturunan dan darah
perkara ini yang akan mengahncurkanmu perlahan-lahan
mati tiada diingat
ke kubur pun tiada dihantar
dan selama hidup menjadi beban
doa pun terlafaz;semoga engkau cepat kembali ke alam al gharbal
kehidupanmu hanya menyisakan luka buat orang lain
dan lidahmu adalah ancaman dimanapun kau berada
Wahai Tuan Putri
menangislah kerna ketakmampuanmu melihat diri sebagai hamba yang khilaf dan dhoif
Dan jika engkau ingin menjadi Tuan Putri bagi diriku juga bagi khazanah lainnya
dan jika ingin dimaknakan kehadiranmu dalam majelis cinta
Maka,
bacalah ratib cinta
bacalah barzanji rindu
dan pelajarilah tauhid hati
Jika kau sungguh-sungguh ingin dinamakan Tuan Putri
By: Teungku Sayyid Deqy
10 Mei 2012
MOGA DI AKHIRAT NANTI KITA TIDAK SALING MENUNTUT
ATAS MASALAH DUNIA YANG TIDAK MEMBAWA KE SYURGA-NYA
Duhai putra
Berwajah tampan berhati penuh wasangka durjana
Setega itu kau melemparkan tuduhan padaku
Mengatakan aku gilakan pujian?
Muliakan sanjungan manusia...
Apa yang kau tulis itu
Sememangnya dengan niat busukmu itu ke aku
Jika tidak benarnya itu
Makanya Allah sahaja yang dapat membalas-Nya ke kamu
Dan maafkan aku
Sepanjang perkenalan kita
Walaupun cuma di alam maya
Tapi keperitan kata-katamu itu
Jika benarlah apa yang kau tulis itu adalah aku
Biar saja saat ini Allah mencabut nyawaku
Kerana aku tak tega hidup sedemikian rupa
Dilemparkan kata-kata nista yang durjana
Daripada seorang putra diRaja
Yang amat kusanjungi selama ini
Yang kusangkakan penuh budi bahasa
Tapi rupanya aku tertipu dengan
Lenggok bahasa istananya
Yang membunuh kalbuku
Selamat tinggal putra
Maafkan segala kesalahan aku
Sesungguhnya aku insan yang tidak
Sesempurnamu yang baik segalanya...
Moga Allah ampunkan aku
Allah ampunkan engkau
Agar di akhirat nanti
Kita tidak saling menuntut
Masalah seremeh ini
Biarlah di dunia ini usainya segala masalah dunia
Yang tak bisa bawa ke Syurga-Nya
Maafkan aku duhai putra diRaja yang segalanya
sempurna di mata manusia...
MAAFKAN LISAN DAN QALBU DINDA
Wahai kandaku yang jelita laksana bulan yang berseri
Betapalah dinda terkejut dengan maklumat ini
Dinda bagaikan terjatuh ke dasar palung
Dan dinda sangatlah bingung
Tiadalah maksud dinda menyampaikan perkara puisi ini
kepada kanda yang berhati mulia
Kanda adalah seorang putri yang dinda junjung tinggi kemuliaannya
Sangatlah pantang Pengiran Pasai berkata demikian kepada Daulat Tuanku Putri Rimba Niagara yang mulia,
Kanda tiadalah mempunyai kesilapan dengan dinda...
Manalah berani dinda mengatakan ini kepada kanda...
Maafkan dinda oh puteri yang cantik jelita,yang berukir berkeliwang,
Yang syahdu yang merindu
Yang indah bagai suasa,yang mulia bak emas yang beratnya beratus ratus kati,
Yang mahligainya bak minyak kesturi yang berkelindan sepenuh hari,
Yang indah rupawan bak penunggang kuda yang berpelana suasa,berkerah kencana,yang kelimau bagai ziil,yang berintan laksana sulaiman dan ratu balqis
Wahai kandaku yang sedang merajuk hatinya
Maafkan lisan dan qalbu dinda yang amat lancang dan gancang ini
Namun sungguh,tiada sekalipun maksud dinda mencambuk hati kanda dengan amaran luka ini
Tolong jangan campakkan dinda di panas mentari
Sehingga putuslah tali silahturrahmi
Semoga kandaku tuan putri yang jelita ini,
Masih mahukan daku menjadi ubat penyejuk hati
Kepada Sang Dewi yang indah tak terperi...
Kanda Tuanku Putri Rimba Niagara...
YA ALLAH JANGAN KAU AMBIL NYAWAKU
Duhai putra ku yang pandai berbicara lantang...
Tahukah engkau saat ini aku menangis kesedihan
Betapa aku emengnya lupakan siapa aku sebenar
Iye ...apa yang kau katakan itu benar...
Aku yang bersalah...
Aku yang menafikan kesalahan aku
Aku memang gilakan sanjungan
Aku memang gilakan pujian
Ya Allah...jangan Kau ambil nyawaku
Berilah aku peluang untuk menebus kekhilafanku
Agar aku dapat perbaiki segala yang tidak sempurna
Terima kasih putra
Kerna kau udah menyedarkan aku
Aku yang berkasar dengnanmu
Maafkan kesalahan aku ye...
Aku janji denganmu akan menjadi
Tuanku Putri idaman rakyat
Tuanku Putri idaman mu putra...
Itu pun kalau kau sudi
Kalau tak sudi nggak apa-apaan putra....
Kerana ramai lagi putra-putra di luar sana
Udah menantiku
Kerana aku sudah menjadi
Putri pujaan semua
Teungku Sayyid Deqy:
O peri merak yang mengangsa suasa merah durgha,
Dindalah yang cemas akan kemarahan kanda ke kubah pasai ini,
Takutlah kami para pengiran dan juga para hulubalang akan bencana
yang dikirim dari niagara ini
Tiada lagi yang dapat kami persiapkan,
Kecuali pasrah dan mengharap belas kasihan
Ratu yang berceropak lukisan merak,yang berbedil perak,yang wajahnya ibarat kuntum sulastri,yang bulu matanya laksana busur panah sultan sultan sulaiman,lentik mengungkai angin dan bintang lithaya,yang rambutnya harum sedap malam,yang puntirnya bak ikal mayang bergelombang,yang jika ia berjalan cemburulah bidadari,yang ia tersenyum maka runtuhlah cahya mentari,yang jika ia bernyanyi,maka berdesirlah seruling malaikat,yang jika ia duduk,anggunnya seperti ratu sheeba.
Tiadalah pantas tuan putri meminta maaf kepada dinda
Biarkan dinda yang memohon dimuka seribu tangga,
Tuk mengharap redha dari tuanku putri yang kharisma
Oh merak kahyangan yang diutus raja sekalian alam
Maafkan lisan dan qalbi yang telah melukai majelis cinta ini
Dinda telah lancang dalam mengutarakan perasaan ini
Hingg terlukalah tuanku putri niagara
Atas nama pengiranku yang dikodratkan masa
Dan atas durjanaku sebagai pemuda
Mohonmaaf dari dinda kepada kandaku yang tercinta
Kanda...cantik sekali lakonan kita ini.hingga buat rakan kita bingung dan menyangka kita berkelahi kanda.hahahaha...padahal kita sedang berpentas ria di pentas merak kahyangan para bangsawan ini.hahaha..terimakasih ye kanda.karakter kanda kuat sangat.hingga buat dinda kelabakan...
Putri Rimba Niagara:
Duhai dinda macam mana jadi tak lakonan kanda ini ye...
Tak lama lagi siaplah skrip bangsawan DiRaja untuk dipentaskan
Panggung Bangsawan MERAK KAYANGAN...
Agak-agak dinda datang tak jika PANGGUNG BANGSAWAN DIRAJA INI DIPENTASKAN nanti ye....sekarang ini kanda sedang menyiapkan skrip...dan kalau dinda bisa bantu kanda mencarikan pengarah untuk mengarahkan teater bangsawan ini amat-amatlah dialu-alukan. Kanda di sini mencari yang sudi menaja kos bangsawan diRaja ini...apa pendapat dinda ye....
Teungku Sayyid Deqy:
Subhanallah..kanda lagi menggarap teater ya?kapan dipentaskan ye kanda...dinda ingin sekali datang dan menyaksikannya.jika waktunya pas dan dinda punya waktu luang sekalian dinda mau silahturaahmi kepada kerabat yang ada di johor.insyaallah dinda banti carikan pengarahnya.apakah judulnya kanda dan apa yang akan diceriterakan dipanggung bangsawan diraja ini???...
Putri Rimba:
Nanti kanda fikirkankan tajuknya ya dinda...bagi penonton ngak berganjak walau seinci pun! hehehehe biar sampai mereka menangis menonton bangsawan diRaja ini....heheheh
Teungku Sayyid Deqy:
Kanda: iya kanda.kita buat pentatonik (penjiwaannya) dengan maksimal ye kandaku...biar punya kesan dan pesan yang selalu membekas dihati...
KARYA: PUTRI RIMBA NIAGARA & TEUNGKU SAYYID DEQY)
12 Mei 2012
·
(PETIKAN DARIPADA SKRIP NOVEL PUISI CINTA DEMI-NYA)
3 April 2013
Kedaton Kraton Wahyu Utamaposted toRatu Rimba Niagara
March 21
Sertifikat kerabat kedaton kraton Wahyu Utama dianugerahkan kepada Ratu Rimba Niagara
Hendra Ibrahim Bangsa melayu bukan hanya sekadar menjaga kebudayaan dan adat istiadat Melayu saja, Bangsa Melayu adalah Bangsa yang besar yang dikenal diseluruh dunia dengan semua kemampuan dan potensinya, serta adat istiadat yang sangat santun dan bermartabat, Bangga dan berusahalah membesarkan dan membangkitkan Melayu yg telah pudar dan jangan lemah menghadapi arus zaman, karena melayu tak kan hilang ditelan zaman. Bangsa yang besar ditentukan oleh para satria dan pemimpin2 nya. kalau sudah memegang nama melayu, berjuanglah, jgn bermalas2an. karena melayu itu sangat Agung dan Mulia.
Daulat Tuanku...
Ampun Tuanku beribu ampun,
Mohon patik masuk mengadap
Mohon patik merangkai khilaf
Mohon patik persembah rasa
Tuanku pelindung keluhuran
Tuanku Payung kesejahteraan
DAULAT TUANKU!...
Patik ingin menyampai suara rakyat Brunei
mengucapkan syukur pada Allah SWT
mengurniakan seorang Raja yang berjiwa rakyat
mengutamakan rakyat melebihi kepentingan sendiri
mendoakan seluruh kerabat diRaja Brunei
Dilimpahi Rahmat dari Ilahi
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.
Karya Ratu Rimba Niagara
11 Oktober 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL RADEN MUHAMAD AMIN & TENGKU SHAWAL TENGKU AZIZ & RATU RIMBA NIAGARA)
17 AGUSTUS 2012
28 Ramadan 1433H
ALLAH MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG
kasih sayangNya kepada hambaNya melebihi kasih sayang
seorang ibu kepada anaknya Masya-Allah memang patutlah kita mesti menyayangi Allah SWT tempat pertama Rasulullah tempat kedua kemudian barulah kepada keluarga.
Setiap ahli keluarga yang hadir dalam hidup kita cumalah sebagai untuk menambah saham akhirat dan tanggungjawab yang akan dipertanggungjawabkan.
Di hari akhirat setiap ahli keluarga saling menuntut pahala kebaikan yang pernah dilakukan walaupun sebesar zarah tapi masing-masing sibuk menjaga pahala kebaikan untuk diri sendiri kerana terlalu berharganya pahala kebaikan walaupun sebesar zarah untuk menghadapi huru hara Hari Akhirat Yang Maha Dahsyat untuk dihadapi dengan rasa cemas dengan harapan pahala yang sebesar zarah dapat menyelamatkan daripada api neraka . Masya-Allah Allahu Akbar. Moga seluruh ahli keluarga kita terselamat daripada azab huru hara Hari Akhirat di padang Masyar.
Beruntungnya di padang masyar jika kita termasuk golongan yang mendapat minum Air Telaga Al-Khauthar daripada Rasulullah yang jika di minum akan menghilangkan dahaga buat selamanya. Tapi golongan yang dapat minum adalah mereka yang semasa hidup di dunia mengamalkan Al-Quran dan Sunnah.
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR moga kita termasuk golongan yang mengamalkan apa yang terdapat dalam Al-Quran dan Sunnah. Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.
17 Ramadan 1437H
22 Jun 2016
YANG TAK LOJIK BISA JADI LOJIK
Aku dihujani soalan
Bilang sama aku sampai bila kamu mahu berkarya?
Sampai terhenti nafas terhentilah pena
Bilang sama aku tidak bosan ke kau berkarya?
Tidak ...berkarya adalah jiwaku dan duniaku
Adakah kau tidak penat memerah kudrat pemikiranmu?
Selagi Alllah pinjamkan aku tak pernah lelah
Kau ego dengan diri kau sendiri?
Kenapa kau cemburu ke? Hingga kau tanya soalan begitu?
Manusia pasti ada penat dan letih justeru kau rehatkan mindamu
Ye... betul katamu aku manusia yang tak sempurna dan tak akan pernah sempurna tapi akan kucuba menyempurnakan apa yang tak sempurna itu . Kuharap Dia izinkan aku berkarya tanpa lelah terhenti nafas terhentilah pena
Sebab apa kau minat dengan karyamu?
Aku tak tahu kenapa aku minat...aku cuba padamkan kerana memikirkan siapalah aku hendak dibandingkan dengan mereka itu.. .tapi lagi kucuba kikis dalam jiwaku...tak semudah itu, rasanya jiwaku kosong ....hidup tak bermakna...
Sebenarnya kau tenggelam dalam duniamu sendiri bukan dunia mereka akan mengejek dan mentertawakan kamu...
Aku tak kisah...yang penting aku tak ganggu hidup mereka...dan aku tak menyusahkan mereka...aku berkarya bukan kerana mereka...aku berkarya bukan tunjuk pandai...aku berkarya bukan untuk mempopularkan diri...aku
berkarya bukan untuk bebangga diiri...
Habis tu apa matlamatmu berkarya?
Dengan berkarya aku dapat kasih sayang...
Adakah kau ketandusan kasih sayang?
Allah duga aku dengan ketandusan kasih sayang...tapi dalam pada masa yang sama ketandusan kasih sayang itulah aku sebar luaskan di serata pelosok dunia ini dengan sejuta kasih sayang melalui karya-karyaku...
karya bertemakan kasih sayang...
Apa maksud kau ...?
Ye lah karyaku memupuk dan menyemai erti sebuah ehsan kemanusiaan agar sentiasa menghargai keluhuran kasih sayang sesama insan dan dengan keluhuran kasih sayang itulah bumi ini menjadi aman makmur tanpa dicemari dengan tindak tanduk manusia yang di luar batas kemanusiaan
Adakah lojik kau yang ketandusan kasih sayang hendak menyebarkan sejuta kasih sayang di bumi ini?
Adakah lojik kau tanya soalan itu padaku?
Ye lojik kerana apa yang kau jawab itu amat bertentangan
Apa maksudmu berkata begitu?
Setahu aku cuma orang hidupnya dipenuhi dengan kasih sayang saja yang layak menyebarkan kasih sayang bukan kau?
Ye aku tahu siapa aku...apa yang ditersirat di hatimu aku faham...tapi tahukah engkau...kalau Allah izinkan ...tiada yang tak lojik semuanya lojik belaka...
Kalau itu katamu aku tiada bantahan . Dengan izin Allah yang tak lojik bisa jadi lojik.
Tahu tak apa... Syukur Alhamdulillah kau faham.
Karya Ratu Rimba Niagara,
12 Oktober 2011
AKU DAN PEMBACAAN KARYA SUSASTERA I
AKU LEBIH SENANG MEMBACA KARYA DARIPADA KENAL PENGKARYA
Aku hanya kenal beberapa orang sahaja penulis dan mereka mengenaliku. Penulis yang kumaksudkan di sini adalah penulis karya susastera. Penulis buku-buku agama tidak termasuk pembicaraan ini(kerana ada yang aku mengenali mereka kebetulan ada yang pernah mengajarku).
Aku tidak ingin mengenali pengkarya berbanding karyanya kerana aku tidak mahu perasaanku terganggu dalam menghayati karyanya. Aku tentunya boleh menerima andai pengkarya dan karya seiring jalan. Aku sebenarnya takut menerima realiti andai karya dan pengkarya seolah tidak mengenali satu sama lain. Atau karya dan pengkarya seolah orang lain. Atau karya dan pengkarya sering berkelahi pada dunia realiti.
Mudah difahami begini. Andai aku membaca karya atau bicara kesufian, aku tidak peduli penulis itu seorang zahid(menjalani kehidupan zuhud), mempunyai sifat qanaah(merasa cukup atau berpada dengan dunia), sederhana kehidupan dunianya. Atau seorang kapitalis haloba dan rakus dengan dunianya. Aku tidak cenderung mengenali penulisnya, bimbang aku tidak lagi mrmbaca karyanya andai dirinya dan karyanya berkelahi di dunia nyata!
Bersambung..
MURBA TERPINGGIR
Kuala Lumpur.
Kembali Gelandangan berkongsi siaran Ratu Rimba Niagara.
pada 12hb Oktober 2016 jam 9.37 pagi · .
Murba Terpinggir...bacalah sebanyak mana karyaku semahu mu tapi sampai kapanpun kau tak akan mengenaliku di dunia maya mahupun di dunia nyata... biarlah kita sama-sama terpinggir asalkan karya kita tidak dipinggirkan di hati peminatnya tersendiri.
Kembali Gelandangan
pada 12hb Oktober 2016 jam 3.33 pagi ·
MAKRIFAT CINTA...
Makrifat cinta bermakna saling menyayangi kerana Allah SWT membuatkan hati ada taman berbunga iman menjadi hamba-Nya yang bertaqwa.
Ikatan silaturrahim dalam persahabatan sentiasa ikhlas dengan niat bersama menuju jalan-jalan ke SyurgaNya.
Sentiasa redha apa jua takdirNya percaya setiap takdir pasti ada hikmahNya yang indah.
Jika hati dilukai tak akan ada rasa kecewa kerana yakin Allah akan menggantikan yang lebih baik.
Lalui hidup dengan sentiasa bersangka baik dengan Allah Azzawajallah kerana Allah SWT mengikut prasangka hambaNya
Memahami apa rencanaNya di situlah adanya Makrifat Cinta
"ALLAH TIDAK MEMBERI APA YANG KITA MAHUKAN TAPI ALLAH MEMBERI APA YANG KITA PERLUKAN,"
TAK ADA KEJADIAN KEBETULAN SEMUA HANYA BISA TERJADI DENGAN IZIN ALLAH
PERTEMANAN TAK TERHINGGA NILAIANNYA SAMPAI ALAM BARZAH
Ratu Yang Bersemayam
aksara puisimu menderu bagaikan
angin ternado menghempaskan rasa
rindu disaat aku duduk termenung
di malam sepi terurai dalam kalbu
walaupun hanya sebatas impian kulalui
rasanya ratu perpuisian dalam aksara puisiku
menjelma bersemayam dalam setiap bait
kubacakan disaat aku menghirup udara segar
dengan cappucino panas menghangat sekujur
tubuhku sepertinya batang pohon terkesima
menantikan belaian kasih pertemanan tak
terhingga nilainya sampai alam barzah
apa gerangan ?puisi kau tuliskan dengan
ketulusan hati terlukiskan dalam hayatku
di mana aku terkapar di batu karang menjulang
di atas langit menyambut kedatangan seorang
ratu rimba niagara tercantolkan di sebuah batang
pohon di sebuah hutan belantara
sungguh kata dan kalimat terurai
terlukiskan dengan nada mengharukan hati
nan permai kucetuskan bahwa penyair
sementara terpesona akan kata semanis madu
terlupakan tidak sampai aku berjalan ke ujung dunia
siamir marulafau 27052013>puisi buat teman
"HIKMAH"
Tak ada kejadian kebetulan
Tak ada kejadian sia-sia
Semua hanya bisa terjadi dengan izin Allah
Dan semuanya pasti penuh hikmah
Hikmah tak akan terbaca
Oleh orang yg sarat emosi
Sibuk memanjakan perasaan
Cinta dunia, senang dengan penilaian makhluk
Langka berzikir
Tak mau sungguh-sungguh tafakur
Hikmah yg terbaca
akan merubah suasana hati
Akan mudah merubah perilaku
Dari pedih menjadi syukur
Dari melankolis menjadi semangat
Hikmah mudah terbaca oleh orang yang berhati bersih,
Buah dari kecerdasan akal, Ketulusan hati Dan kesungguhan mencintai Allah diatas segalanya.
JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA ALLAH KITA AKAN BAHAGIA DUNIA DAN AKHIRAT TAPI JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA MANUSIA DIA SENDIRI TIDAK BISA MENJAMINKAN KEBAHAGIAAN UNTUKNYA APA TAH LAGI KITA .
ALLAH SENTIASA ADA BERSAMA DAN MEMBANTU KITA WALAUPUN DI SAAT KITA DISISIHKAN OLEH SEMUA MANUSIA.
BILAMANA ALLAH MEMBANTUMU TIADA SIAPA YANG DAPAT MENGHALANG-NYA SAMADA DI DUNIA ATAU DI AKHIRAT YAKINLAH JANJI ALLAH ITU PASTI !
SEJAK AZALI LAGI KITA SERASI BERSAMA HINGGA KE SYURGAWI KERANA KAULAH PERMATA SYURGA KURNIAAN-NYA YANG AKU SYUKURI. INDAHNYA PERSAHABATAN KITA SEINDAH PELANGI DI MALAM HARI TERIMA KASIH KERANA SUDI HADIR DALAM DUNIA SASTERAKU UNTUK MERIMBUN DAN MELEBATKAN BUAH PEPOHON SASTERAKU DUNIAKU AKHIRATKU AKHIRATMU IN SHAA ALLAH KITA BERSAMA DI SYURGA MENYATUKAN CINTA KITA BERSAMA CINTA ALLAH DAN CINTA RASULULLAH AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.
'CINTA RASULULLAH KEPADA UMMATNYA TERPATRI SAMPAI SYURGA,'
MUHAMMAD RASULULLAH KEKASIH ALLAH
'INDAHNYA BUDI BERBUNGA IMAN'
As Syakuur الشكور = Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)
WAHAI JIWA YANG TENANG
Surat Al-Fajr ayat 27 - 30
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masuklah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLAH
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajallah: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
DUNIA YANG HINA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
Fatimah Ismail menyintaiMu lebih dari itu..mengharapkan bunga dari syurga jatuh ke telapak tangan..tatkala berdoa..semuga harumnya merentasi benua....amin.
Ratu Rimba Niagara :Aamin Ya Rabbal A'Lamin
YA ALLAH DENGAN AMALAN YANG SEDIKIT INI TAK LAYAK KAMI MENJADI KEKASIH-MU TAPI BERILAH KAMI PELUANG UNTUK BERBUAT AMALAN SOLEH YANG YANG ENGKAU REDHAI SEHINGGA MATINYA KAMI DALAM KEADAAN KAU SUKA DAN REDHAI AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN
"SALAM RAMADHAN 1437H BUAT SEMUA YANG MENGENALI DIRI INI DI ALAMMAYA MAHUPUN DI DUNIA NYATA DENGAN UCAPAN MAAF ZAHIR BATIN KUSAYANG KALIAN DEMI-NYA MOGA PERTEMUAN KITA BERAKHIR DENGAN PERTEMUAN DI SYURGA BERSAMA MELIHAT WAJAH ALLAH AZZAWAJALLAH BERDEKATAN DENGAN RASULULLAH ITULAH MATLAMAT KITA AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN,"
18 Ramadan 1437H
23 Jun 2016
Drp Abi Hurairah r.a menceritakan kepada kami (perawi) drp Rasulullah saw bersabda: "Sesungguhnya Allah swt berfirman: "Jika hamba-Ku mendekat (menghampirkan dirinya/datang) kepada-Ku satu jengkal, Aku akan mendekat padanya satu hasta, dan jika dia mendekat kepada-Ku satu hasta, maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, jika dia mendekat kepada-Ku dengan satu depa maka Aku akan mendekat kepadanya lebih cepat lagi".
(Muslim : 2677, Ahmad :27410)
Selamat beramal....
Indahnya hidup ini...
YA ALLAH IZINKAN AMALANKU YANG TAK SEBERAPA INI MENJADI PENEMAN DI ALAM BARZAHKU AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN
YA ALLAH JADIKAN KAMI PENCINTA AL-QURAN AGAR HIDUP KAMI BAHAGIA DUNIA AKHIRAT AKHIRAT. AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.
KEPADA SELURUH PENGHUNI BUMI YANG TERCINTA WALAUPUN JASADKU BERADA DI PERUT BUMI NAMUN KARYA-KARYAKU TETAP HIDUP DI JIWAMU ITULAH LAMBANG CINTA DAN KASIHKU . KARYA-KARYA SASTERA YANG KUTINGGALKAN MENANDAKAN AKU PERNAH BERHIDUP DI MUKA BUMI ALLAH SWT, MENYATAKAN BETAPA AKU KASIH DAN SAYANGKAN SELURUH PENGHUNI BUMI WALAUPUN KITA SALING TAK MENGENALI TAPI KASIH SILATURRAHIM MENYATUKAN KASIH KITA DI SYURGA INSYA-ALLAH AAMIIN.
PERTEMUAN KITA DI ALAMMAYA ATAS KEHENDAK-NYA PASTI ADA HIKMAH DI SEBALIK TAKDIR PERTEMUAN INI UNTUK MENDAPAT MANFAAT DAN MEMBERI MANFAAT DUNIA AKHIRAT KEPADA SEMUA. INSYA-ALLAH AAMIIN
YA ALLAH JADIKANLAH KARYA SASTERAKU MENGALIR SEPERTI AIR TERJUN NIAGARA YANG MENGALIR TERUS MENGALIR MENYATU HINGGA KE SUNGAI-SUNGAI SYURGA-MU
AKU MENULIS KERANA-MU
ILHAM YANG AKU TULIS DATANG DARI-MU
KAU HADIRKAN ILHAM TANPA HENTI PADAKU ATAS KEHENDAK-MU
AKU BERSYUKUR ILHAM DATANG TANPA HENTI-NYA
ALHAMDULILLAH SYUKUR YA ALLAH
TANPA IZIN-MU AKU TIDAK DAPAT MENULIS BIARPUN SEBARIS AYAT ALLAHU AKBAR KEKUASAAN-MU MENGATASI SEGALA-NYA
YA ALLAH KERANA KARYA SASTRA YANG KUTULIS ADALAH DARI-MU
JADIKANLAH AKU DAN YANG MEMBACA KARYAKU
HAMBA-MU YANG SENTIASA REDHO ATAS TAKDIR-MU
PERCAYA SETIAP YANG DITAKDIRKAN ITU ADA HIKMAH DI SEBALIK-NYA
YA ALLAH JADIKAN KARYA SASTERA YANG KUTULIS SESUAI DENGAN ZAMAN WALAUPUN ZAMAN TERUS BERUBAH TAPI KARYAKU SENTIASA ADA DI JIWA SEMUA MANUSIA YANG MENGHAYATINYA KERANA SASTERAKU ADALAH ILHAM DARI-MU
JIKA ILHAM DARI-MU PASTI MEMBERI KEBAIKAN PADA DIRIKU DAN PADA SEMUA YANG MEMBACA KARYAKU.
AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.
'SASTERAKU ILHAM DARI-NYA'
NAMA PENAKU INI ILHAM DARI-NYA JUGA
ADA YANG TERSIRAT DI SEBALIK YANG TERSURAT
ATAS NAMA PENAKU INI
RATU SEORANG RAJA/RATU ATAU PEMIMPIN ITU YANG TERSURATYANG TERSIRAT MEMARTABATKAN INSTITUSI DIRAJA NUSANTARA
RIMBA AGAR SENTIASA RASA MERENDAH DIRI MEMERINTAH DI KERAJAAN RAKYAT RIMBA JADI TIADA SIAPA HENDAK CEMBURU KERANA BUKAN MEMERINTAH KERAJAAN MANUSIA ,TERSIRATNYA MAHU DAPATKAN INSPIRASI UNTUK MENJIWAI WATAK RAJA DAN PEMERINTAH UNTUK DITUANGKAN ILHAM DALAM KARYA SASTERA.
NIAGARA KARYA SASTRA YANG DIHASILKAN SEPERTI AIR TERJUN NIAGARA SENTIASA MENGALIR, SENTIASA BERSASTRA TANPA HENTI SEHINGGA TERHENTI NAFAS TERHENTILAH PENA, BIARPUN NAFAS TERHENTI SASTRA YANG DITINGGALKAN TERUS-TERUSAN DIBACA OLEH YANG MASIH HIDUP ,
MOGA ILMU SASTRA YANG DITINGGALKAN TERUS MASUK KE AKAUN SAHAM AKHIRATKU SEPERTI MENGALIR AIR TERJUNAN NIAGARA MENYATU TERUS KE SUNGAI-SUNGAI SYURGAWI
AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN
KARYA RATU RIMBA NIAGARA
7 Rabiulakhir 1435H
7 Februari 2014M
KH. Abdullah Gymnastiar
·
Pastikan kita selalu berterimakasih atas sehalus apapun kebaikan orang, dan jangan berharap terimakasih atas sebesar apapun amal kita
PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA, TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
21 Muharram 1439H
12 Oktober 2017


0 comments:

Post a Comment

 
;